Sabtu, 25 Desember 2010

Robot Live Test (Part 4)

Tahun ini sepertinya liburan Natal dan Tahun Baru terjadi lebih awal. Hal ini sudah terlihat sejak hari Senin, dimana market bergerak sangat sempit karena likuiditas mulai berkurang.

Seperti diketahui, forex market digerakkan oleh trader besar seperti bank sentral suatu negara, bank swasta, dan hedge fund besar. Apabila trader-trader ini libur, maka otomatis likuiditas market akan berkurang sehingga pergerakan menjadi sempit.

Tahun-tahun sebelumnya likuiditas biasanya mulai berkurang dimulai pada tanggal 23 Desember dimana trader besar mulai libur. Tetapi karena tahun ini Natal jatuh pada hari Sabtu, sepertinya liburan Natal dimulai lebih awal, yaitu dimulai sejak hari Senin kemarin. Akibat libur inilah market akhirnya bergerak sideways.

Live test selama seminggu hasilnya buruk. Seminggu kemarin robot melakukan 12 kali entry dimana separuhnya loss. Balance yang semula US$ 5.250 turun menjadi US$ 5.150, loss sebesar US$ 100.



Loss terjadi disebabkan karena market bergerak sideways (ranging), sehingga robot salah menebak arah.

Hasil penelitian trades history menunjukkan bahwa loss disebabkan oleh 3 buah robot yaitu W3.13, W4.09, dan W5.14. Oleh karenanya, 3 buah robot tersebut dihentikan sehingga saat ini hanya tersisa 4 buah robot yang akan di uji coba pada live account.

Uji coba live test akan dilakukan kembali pada tanggal 10 Januari 2011 dimana pada saat tersebut market akan bergerak normal karena trader-trader besar telah kembali dari masa liburan.

Kami mengucapkan selamat menyambut dan merayakan Hari Raya Natal. Semoga Natal mendatangkan kebahagiaan dan kedamaian bagi sahabat, teman, dan pembaca setia blog ini beserta seluruh keluarga.


Merry Xmas to you all, have a wonderful new year ahead!

Thank you for visiting this blog, many blessings to you all.


Jumat, 24 Desember 2010

ATC 2010

ATC atau Automated Trading Championship 2010 adalah kejuaraan robot forex yang rutin diadakan oleh Metaquotes Software Corp. yaitu perusahaan berasal dari Rusia pembuat software Metatrader.

Metatrader adalah software standar yang digunakan dalam Forex sebagai software untuk melakukan trading. Metatrader 4.0 diluncurkan pertama kali pada pertengahan tahun 2005 dan saat ini menjadi software standar trading forex dimana seluruh broker menyediakannya.

Kelebihan Metatrader adalah fleksibilitas dimana users dapat menambahkan custom indikator, custom script, custom DLL, atau robot automatic trading. Fleksibilitas inilah yang menjadikan Metatrader lebih disukai daripada software lainnya.

Automated Trading Championship (ATC) rutin dilaksanakan setahun sekali sejak tahun 2006 sampai dengan saat ini. Hanya pada tahun 2009 saja tidak diadakan karena Metaquotes Software Corp. sibuk membuat Metatrader 5.0, yang ditujukan sebagai pengganti versi 4.0.

Tujuan ATC disamping untuk lebih mempopulerkan penggunaan software Metatrader, juga untuk memperkenalkan kepada masyarakat luas bahwa automatic trading yang sepenuhnya dilakukan oleh robot dapat dilakukan.

ATC biasanya dilaksanakan selama 3 bulan dan trading sepenuhnya dilakukan full automatic oleh robot. Rekor tertinggi ATC adalah pada kejuaraan tahun 2008 yaitu juara 1 (dari Bulgaria) mampu memperoleh profit sebesar 17 kali lipat. Sedangkan pada kejuaraan tahun 2006 hanya berhasil 3,5 kali lipat dan tahun 2007 hanya 13 kali lipat.

Pada umumnya kejuaraan ATC di dominasi oleh peserta yang berasal dari Rusia dan Eropa Timur. Entah kenapa kok bisa seperti itu, mungkin orang-orang yang berasal dari negara-negara tersebut sangat pintar-pintar dalam melakukan pemprograman.

Peserta dari Indonesia, Jimmy Tirtawangsa, menduduki juara 6 pada ATC 2008 dengan perolehan profit 7,4 kali lipat. Silahkan membaca disini transkrip wawancara dengan peserta tersebut, Interview with Jimmy Tirtawangsa (FireFlies)

ATC 2010 hanya diikuti oleh 314 peserta yang dimulai sejak tanggal 4 Oktober 2010 dan berakhir pada hari ini, 24 Desember 2010. ATC 2010 ini tidaklah sepopuler sebelumnya karena pada ATC 2010 digunakan Metatrader 5.0 dan bukan versi 4.0 yang saat ini banyak digunakan dimana-mana.

Karena versi 5.0 tidak populer, menyebabkan peserta ATC 2010 ini hanya separuh dari peserta ATC 2007 maupun 2008 yang rata-rata antara 600 s.d. 700 peserta.

Tujuan ATC 2010 memang ditujukan untuk mempromosikan penggunaan Metatrader 5.0 Sayangnya, disamping belum ada satupun broker yang telah menggunakan Metatrader 5.0, juga versi 5.0 ini tidak kompatibel dengan versi sebelumnya.

Seluruh indikator, script, robot yang berjalan mulus di versi 4.0, nantinya tidak dapat dijalankan pada versi 5.0. Perlu dilakukan konversi terlebih dahulu agar dapat berjalan mulus pada versi 5.0. Hal inilah yang membuat broker maupun trader malas beralih ke versi 5.0.

Menggunakan versi 4.0 saja masih loss melulu, kok mau gaya-gayaan pakai versi 5.0 :)

Berikut perolehan profit robot-robot tersebut:

Robot ranking 1 milik peserta dari Rusia memperoleh US$ 77.582 atau 7,7 kali lipat yang berfokus hanya pada EURUSD. Kejuaraan kali ini pun masih di dominasi peserta dari Rusia dan Eropa Timur.

Bila diperhatikan detil garis grafik robot rangking 1, terlihat bahwa profit melesat pada bulan Oktober, statis pada bulan November, dan mengalami penurunan akibat loss dalam bulan Desember. Apalagi pada minggu terakhir, terlihat robot ranking 1 maupun ranking 2 mengalami penurunan tajam akibat loss.

Dari gambar grafik diatas terlihat bahwa robot ini adalah trend trading robot, dimana profit akan melesat kalau market sedang trending dan akan mengalami loss kalau market sedang sideways seperti yang terjadi saat ini.

Ehm... bulan Desember ini memang bukan bulan yang bersahabat, karena market bergerak sideways atau ranging sehingga sulit ditebak arahnya akan menuju kemana.

Begitulah ATC 2010, sepi dan tidak populer.

Akan tetapi, dengan adanya kejuaraan ini paling tidak membuka mata masyarakat sedunia bahwa automatic trading menggunakan robot sangat mungkin dilakukan. Pada masa mendatang, akan lebih banyak robot yang digunakan untuk melakukan trading sehingga manual trading akan perlahan-lahan hilang dan digantikan sepenuhnya oleh robot.

Metatrader 5.0 memerlukan waktu panjang sampai akhirnya dapat digunakan secara luas oleh para broker maupun oleh para trader. Perkiraan saya, mungkin baru sekitar 3 sampai 5 tahun mendatang.

Oleh karenanya, bagi Anda yang masih menggunakan Metatrader 4.0, santai saja. Tetaplah setia pada Metatrader 4.0, the best forex trading platform

FXDD vs Forex.com

Tahukah Anda, apakah biaya terbesar yang harus Anda bayar dalam trading forex?

Jawabannya adalah spread.

Spread adalah selisih antara nilai jual dan beli (Bid Ask). Contoh sederhana seperti halnya Anda membeli Dollar dengan harga Rp 9.200,- Bila setelah membeli kemudian Anda langsung menjualnya, Dollar milik Anda tidak lagi dihargai Rp 9.200,- tetapi hanya sebesar Rp 9.000,- Selisih sebesar Rp 200 tersebut yang disebut sebagai spread.

Pada Metatrader, spread ditunjukkan oleh garis merah dan putih (garis Bid dan Ask) dalam gambar dibawah ini. Celah diantara 2 garis tersebut yang disebut sebagai spread, dimana pada contoh dibawah besarnya spread adalah 8 pip.



Dalam trading forex, spread adalah penghasilan broker. Broker mendapatkan keuntungan dari perolehan spread tersebut dan merupakan biaya yang harus dibayar oleh para trader. Spread harus dibayar tidak hanya dalam kondisi profit, tetapi juga dalam kondisi loss. Sederhananya, menang atau kalah tetap saja harus bayar spread.

Semakin besar spread (semakin besar jarak antara 2 garis Bid dan Ask) maka semakin besar juga biaya yang dibayar oleh trader. Dampaknya akan semakin sulit untuk mendapatkan profit karena trader harus berusaha menutup nilai spread terlebih dahulu baru kemudian memperoleh profit.

Oleh karenanya para trader selalu berusaha mencari broker yang menawarkan spread kecil. Semakin kecil spread maka potensi untuk memperoleh profit juga semakin besar, karena biaya yang harus ditutup pada awal trading jumlahnya minimal.

Kemarin seorang sahabat memberitahu bahwa saat ini FXDD memberikan spread fixed 2 pip. Ehm... sangat menarik, tetapi perlu diteliti lebih dahulu kebenarannya.

Berikut adalah penjelasan FXDD pada website-nya:

FXDD memberikan 2 pilihan yaitu MTXtreme (modal minimum US$ 10.000, spread 0-2 pip) dan Metatrader (modal minimum US$ 1000 standar atau US$ 250 mini, spread 2-3 pip).

Membaca penjelasan tersebut, tentunya lebih menarik FXDD MTXtreme daripada FXDD Metatrader karena MTXtreme memberikan spread sangat minimal yaitu 0-2 pip, meskipun memerlukan modal minimum US$ 10,000.

Tetapi pengalaman berkecimpung dalam dunia forex selama ini, telah mengajarkan untuk selalu menguji segala sesuatu yang tertulis di website broker. Pengalaman selama ini mengajarkan bahwa kadang kala yang tertulis tidak sesuai dengan kenyataannya. Yang tertulis hanyalah sekedar marketing untuk menarik minat agar kemudian tertarik menjadi klien broker tersebut. Oleh karenanya kadang tidak sesuai dengan fakta.

Untuk keperluan uji coba, demo MTXtreme dan Metatrader dari FXDD didownload dan dijalankan berbarengan dengan demo Metratrader Forex.com sebagai berbandingan. Berikut adalah hasil uji coba perbandingan:



Untuk memudahkan, 3 buah Metatrader (Forex.com, FXDD, dan MTXtreme FXDD) disandingkan dalam satu layar. Terlihat pada gambar bahwa tidak ada pembatasan hedging karena entry Buy maupun entry Sell dapat dilakukan bersamaan. Spread Forex.com dan MTXtreme FXDD sama-sama 1,9 pip sedangkan FXDD Metatrader sedikit lebih tinggi yaitu 2 pip.

Tetapi MTXtreme menjadi lebih mahal biaya daripada Forex.com karena disamping menerapkan sistem spread juga menerapkan sistem komisi. Forex.com hanya mengenakan spread 1,9 pip sedangkan MTXtreme FXDD mengenakan spread 1,9 pip ditambah komisi US$ 15 per lot (perhatikan tanda panah diatas).

Ehm... kesimpulan sementara, Forex.com masih lebih murah daripada Metatrader FXDD maupun MTXtreme FXDD karena nilai spread-nya paling rendah. Tetapi karena nilai spread selalu berubah tiap saat, maka sebaiknya pengujian dilanjutkan untuk beberapa menit lagi.

Berikut gambar-gambar hasil pengujian:





Kesimpulan yang diperoleh selama 15 menit memperhatikan pergerakan spread pada 3 Metrader tersebut adalah account Metatrader FXDD memberikan spread terkecil daripada Forex.com maupun MTXtreme FXDD.

Metatrader FXDD memiliki spread tetap 2 pip untuk EURUSD, sedangkan Forex.com maupun MTXtreme FXDD spread-nya bervariasi, kadang kala dibawah 2 pip tetapi kadang sampai 3,8 pip. Yang lebih konyol adalah MTXtreme FXDD dimana pada website-nya dipromosikan spreadnya sangat minimal yaitu antara 0-2 pip tapi pada kenyataannya sering kali melebihi 3 pip (padahal Forex.com bertahan dibawah 3 pip). Belum lagi adanya sistem komisi di MTXtreme, sehingga menjadikan MTXtreme sangat mahal biayanya.

Ehm... berarti account Metatrader FXDD adalah yang paling baik dan paling hemat daripada Forex.com dan MTXtreme FXDD?

Belum tentu, mari kita lihat bersama kenapa Metatrader FXDD bukan account yang paling hemat biaya. Berikut daftar fixed spread di website FXDD:



Dari daftar diatas diketahui bahwa fixed spread EURUSD 2 pip, USDJPY 3 pip, GBPUSD 4 pip, dan USDCHF 3 pip.

Kita lihat bersama bagaimana faktanya di Metatrader.






EURUSD, GBPUSD, USDJPY spread di Metatrader telah sesuai dengan yang tercantum pada website. Yang mengejutkan adalah USDCHF, dimana pada website tercantum fixed spread 3 pip, tetapi fakta di Metatrader menunjukkan 8 pip. Wah, kok bisa jauh sekali bedanya ya? Bisa-bisa banyak klien mengalami loss kalau tidak melakukan pengecekan spread terlebih dahulu dan hanya percaya pada yang tertulis pada website.

Kesimpulan dari pengujian ini, bila Anda dalam trading berfokus hanya pada EURUSD maka account Metatrader FXDD lebih hemat biaya dengan adanya fixed spread 2 pip. Karena account Forex.com atau MTXtreme FXDD spread-nya lebih sering melebihi 2 pip daripada dibawah 2 pip. Dengan demikian tentunya, lebih hemat biaya kalau menggunakan fixed spread 2 pip.

Sedangkan bila trading Anda selain EURUSD, tentunya lebih hemat biaya bila menggunakan Forex.com. Fixed spread FXDD Metatrader USDJPY 3 pip, GBPUSD 4 pip, dan USDCHF 8 pip. Sedangkan pada Forex.com spread rata-rata USDJPY hanya 2 pip, GBPUSD 3 pip, dan USDCHF 5 pip.

Selisihnya memang sedikit, hanya 1 atau 2 pip. Tetapi selisih yang sedikit akan menjadi sesuatu yang sangat material apabila digunakan jumlah lot yang besar atau digunakan dalam jangka panjang. Nilai 1 pip dalam standard account setara dengan US$ 10, bayangkan apabila tiap hari Anda melakukan trading 1 lot selama 300 hari, maka selisih 1 pip akan setara dengan US$ 3.000.

Perlu diketahui, pengujian diatas hanyalah pengujian sekilas yang validitas perlu diragukan karena berdasarkan data dalam waktu singkat. Pengujian ini tidak dimaksudkan untuk mempromosikan atau menjelekkan broker yang namanya tersebut diatas.

Untuk mengetahui selisih spread yang benar-benar valid, diperlukan satu script bernama spread recorder yang secara otomatis akan merekam terus menerus perubahan spread dalam jangka waktu panjang, dimana kemudian data perubahan spread diolah ke dalam database untuk dibandingkan antar broker.

Pengujian diatas hanyalah untuk memberikan gambaran sekilas perihal spread dari broker yang berbeda, dimana kadang kala yang tercantum di website tidak sesuai dengan kenyataannya. Paling tidak dengan adanya tulisan ini, Anda dapat belajar melakukan sendiri proses pengujian spread seperti telah dijelaskan diatas.

Broker mana yang lebih baik?

Pilihan terserah kepada Anda sendiri. Pada prinsipnya, tidak ada broker yang sempurna, selalu terdapat kelebihan dan kekurangan.

Yang utama bukanlah brokernya, tetapi kemampuan Anda untuk menghasilkan profit, apapun nama brokernya.

Minggu, 19 Desember 2010

Robot Live Test (Part 3)

Mulai besok akan di uji coba penggabungan 7 buah robot terbaik di live maupun demo account. Seperti diketahui dari uji coba sebelumnya, disimpulkan terdapat perbedaan data feed antara live dan demo account. Sehingga untuk menemukan robot terbaik hanyalah dengan langsung mencobanya di live account.

Live account yang digunakan adalah account "bekas" uji coba sebelumnya, yang saat ini memiliki saldo sebesar USD 5250.71. Untuk meminimalkan resiko loss, 7 buah robot tersebut hanya menggunakan 0,5% total saldo sebagai modal untuk melakukan trading.

Grafik dibawah terhubung langsung dengan server robot dan menampilkan data transaksi secara real time, lakukan reload/refresh pada browser Anda untuk data terkini. Klik pada gambar grafik untuk memantau transaksi yang sedang terjadi saat ini.





Penggabungan ini bertujuan untuk menemukan robot terbaik yang cocok digunakan untuk live account. Disamping itu, tentunya sangat tidak efisien apabila masing-masing robot menggunakan live account berbeda. Lebih efisien apabila dilakukan penggabungan, sehingga dengan demikian cukup menggunakan 1 buah live account saja, sudah dapat dilakukan uji coba atas 7 robot yang berbeda.

Saat ini kami memiliki 2 buah live account. Penggabungan robot tersebut akan dipasang di kedua live account tersebut. Sehingga dengan demikian dapat dipantau apakah antar sesama live account juga terdapat perbedaan.

Kita pantau bersama bagaimana hasil uji coba robot di live account.

Demo Expired

Uji coba forward test kali ini sedikit lebih lama daripada sebelumnya. Pada umumnya forward test dilakukan tidak sampai 2 bulan, biasanya hanya berkisar antara 5 atau 6 minggu saja.

Biasanya pada 4 minggu pertama kinerja robot sangat baik, profit langsung melesat. Tetapi begitu memasuki minggu ke 5 atau ke 6, kinerja robot memburuk dimana modal mulai termakan kerugian, bahkan kadang kala modal menjadi nihil karena seluruh tergerus kerugian.

Baru kali ini robot mampu bertahan lebih dari 6 minggu. Akan tetapi, batas waktu maksimal demo account ternyata hanya 2 bulan dimana kemudian account secara otomatis akan dihapus oleh broker (expired).



Hal inilah yang terjadi pada seluruh demo account untuk uji coba forward test robot, demo account expired tepat 2 bulan, yaitu pada tanggal 17 Desember kemarin. Seluruh account demo tidak ada koneksi lagi dengan error message "INVALID ACCOUNT" karena broker secara otomatis menghapus nomor-nomor account tersebut setelah 2 bulan digunakan.

Ehm... ya sudah kalau begitu, uji coba forward test di demo account terpaksa tidak dapat dilanjutkan untuk waktu yang lebih lama lagi.

Sebagai gambaran, uji coba forward test selama 2 bulan dilakukan untuk 3 versi robot berbeda (W3, W4, dan W5) dimana seluruh robot hanya menggunakan 5% dari total saldo sebagai modal untuk melakukan trading. Berikut adalah robot-robot terbaik dari 3 versi tersebut:

Robot W3:




Selama 2 bulan robot EURUSD,W3.13 mampu menghasilkan profit 60,89% dengan akurasi (profit trades) 82% dan drawdown 10,15%. Robot EURUSD,W3.14 menghasilkan profit 43,97% dengan akurasi 100% dan drawdown 0%.

Robot W4:




Robot EURUSD,W4.09 menghasilkan profit 47,69% dengan akurasi 100% dan drawdown 0%. Robot EURUSD,W4.16 menghasilkan profit 51,09% dengan akurasi 90% dan drawdown 21,72%.

Robot W5:





Robot EURUSD,W5.12 menghasilkan profit 116,60% dengan akurasi 94% dan drawdown 8,45%. Robot EURUSD,W5.14 menghasilkan profit 52,60% dengan akurasi 96% dan drawdown 7,76%. Robot EURUSD,W5.22 menghasilkan profit 87,45% dengan akurasi 100% dan drawdown 0%.

Dari hasil uji coba forward test diatas, dapat disimpulkan bahwa robot terbaik adalah W5 dimana pencapaian perolehan profit lebih tinggi, akurasinya lebih baik, dan drawdown lebih rendah daripada robot-robot lainnya.

Akan tetapi, karena dari uji coba sebelumnya diketahui bahwa terdapat perbedaan data feed antara demo dan live, sehingga belum tentu robot yang baik di demo, akan baik juga di live. Satu-satunya cara untuk mengetahuinya hanyalah dengan langsung mencobanya di live account.

Oleh karenanya, 7 robot terbaik diatas akan digabungkan menjadi satu robot untuk kemudian di uji coba di live account. Untuk meminimalkan resiko, tidak digunakan modal 5% dari total saldo untuk melakukan trading, tetapi hanya 0,5% saja.

Dengan cara seperti ini, nantinya akan terseleksi dari 7 buah robot tersebut mana robot terbaik dan cocok untuk digunakan di live account. Oleh karenanya, hanya digunakan 0,5% dari total saldo sampai diketahui robot mana yang terbaik.

Mulai senin besok akan dicoba penggabungan 7 buah robot tersebut di live account, kita lihat saja bagaimana hasilnya.

Sabtu, 11 Desember 2010

Robot Live Test (Part 2)

Selama 2 minggu yang lalu robot menghasilkan profit 64,7 pip (USD 321,74) atau 6,52% dari saldo awal USD 4.928,44. Sehingga saat ini live account memiliki saldo sebesar USD 5250.71.

Grafik dibawah terhubung langsung dengan server robot dan menampilkan data transaksi secara real time, lakukan reload/refresh pada browser Anda untuk data terkini. Klik pada gambar grafik untuk memantau transaksi yang sedang terjadi saat ini.








Sebagai perbandingan, diatas ditampilkan juga 2 buah robot yang sama di demo account. Dengan ditampilkan total 3 buah robot sama yang berjalan berbarengan di demo dan live account, dapat dipantau masih ada atau tidak perbedaan demo dan live. Seharusnya karena berada di VPS yang sama, 3 robot diatas akan melakukan entry exit yang tidak berbeda jauh bila diasumsikan antara demo dan live account sama saja.

Selain itu diuji coba juga robot EURUSD,W5.12 dan EURUSD,W5.22.





Robot EURUSD,W5.22 juga diuji coba di live account lain, sedangkan robot EURUSD,W5.12 hanya di uji coba di demo karena hasil uji coba selama 2 minggu yang lalu di live account menunjukkan hasil buruk karena adanya perbedaan data feed.

Mulai minggu ini juga akan di uji coba di demo account gabungan robot EURUSD,W4.16 dan EURUSD,W5.22 (CombinedBot). Kedua buah robot tersebut sengaja digabungkan dengan harapan transaksi menjadi lebih sering (daripada saat ini yang hanya seminggu sekali) dan perolehan profit juga meningkat.




Kita pantau saja bersama apakah 2 minggu ke depan robot-robot di atas masih memiliki kinerja yang baik.

2 Weeks Live Review

Uji coba robot selama 2 minggu di live account hasilnya menggembirakan, robot (EURUSD,W4.16) mampu tetap profit dan tidak pernah loss.




Selama 2 minggu robot melakukan 2 kali trade, menghasilkan profit 64,7 pip (USD 321,74) di live account dan 64,6 pip (USD 321,16) di demo account. Keduanya sama-sama menggunakan hanya 5% dari total balance untuk trading. Dari hasil tersebut, terlihat bahwa antara live dan demo sama saja karena perolehan profit hanya berbeda 0,1 pip (USD 0,58).

Tetapi bila dilihat Open Trades saat ini, ternyata demo dan live account berbeda. Saat ini di live account tidak ada trade yang terbuka, tetapi justru di demo account terdapat 1 Sell trade dengan floating loss 109,7 pip. Kemudian di demo account lain yang telah berjalan 2 bulan, terdapat juga 1 Sell trade dengan floating loss 31,2 pip.





Perhatikan saja 2 demo account di atas, keduanya sama-sama demo account, menggunakan robot yang sama, dan berada di VPS yang sama, tetapi kenapa pada salah satu demo account terdapat open trades dengan floating loss 109,7 pip dan account demo lainnya floating loss 31,2.

Wah, sesama account demo saja berbeda... :)

Perbedaan ini tidak hanya dialami oleh robot ini saja. Salah satu the best robot (EURUSD,W5.12) juga diuji menggunakan live account lain selama 2 minggu berbarengan dengan uji coba live diatas. Hasilnya adalah sebagai berikut:




Live account mengalami loss 198,7 pip (USD 486,97). Sedangkan demo account, yang menggunakan robot sama, justru memperoleh profit 63,9 pip (USD 154,36). Jumlah trade pun berbeda, live melakukan 9 trade sedangkan demo hanya 7 trade.

Padahal VPS yang digunakan untuk live maupun demo account sama. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa perbedaan bukan di sisi client (VPS tempat robot berada) tetapi dari server broker.

Kesimpulan yang dapat ditarik dari hal ini, data feed di server demo dan live berbeda. Perbedaan bukan hanya adanya jeda waktu tetapi juga terdapat perbedaan pergerakan price.

Perlu diketahui bahwa robot bekerja berdasarkan indikator. Bila kriteria indikator telah terpenuhi, maka robot akan melakukan entry atau exit. Kriteria indikator terbentuk dari hasil kalkulasi pergerakan price (Open High Low Close - OHLC).

Sehingga apabila data feed OHLC salah, otomatis perhitungan kriteria entry exit pun akan salah. Seharusnya belum saatnya entry, tetapi karena hasil perhitungan OHLC mengatakan harus entry, maka robot akan melakukan entry (padahal salah).

Perbedaan data feed OHLC di server live dan demo inilah yang menyebabkan live account melakukan 9 kali entry, sedangkan di demo server hanya 7 kali entry.

Ehm... agak rumit bukan :)

Intinya sederhana, jangan pernah berharap sebuah robot yang kinerjanya baik di demo account kemudian memiliki kinerja baik juga di live account.

Perbedaan data feed OHLC inilah yang membuat tidak ada kepastian.

Dari hal ini dapat disimpulkan juga bahwa sebuah robot yang kinerjanya baik di satu live account, belum tentu akan memberikan kinerja yang baik di live account yang lain, apabila server yang digunakan berbeda.

Jangan anggap bahwa sebuah broker hanya memiliki 1 live account server. Semakin besar sebuah broker dan semakin banyak jumlah client-nya, maka semakin banyak juga server yang dibutuhkan.

Sebagai contoh, saat ini kami memiliki 2 buah live account dimana alamat server-nya PRD15METADC51 dan PRD15METADC21. Dari alamat tersebut terlihat jelas bahwa terdapat perbedaan server, sehingga otomatis data feed pun akan berbeda, meskipun VPS dan robot yang digunakan sama.

Kembali ke hasil live test diatas, robot EURUSD,W4.16 menunjukkan bahwa data feed di live server lebih baik daripada demo server. Sinyal palsu minimal sehingga live account mampu meraih profit dan tidak melakukan salah entry seperti halnya demo account yang saat ini terdapat sell entry dengan floating loss 109,7 pip.

Sebaliknya, robot EURUSD,W5.12 menunjukkan bahwa data feed di demo account lebih baik daripada di live account. Inilah yang menyebabkan loss terjadi di live account, padahal di demo account justru profit.

Oleh karenanya, mulai minggu ini di live account tersebut akan digunakan the best robot lain, yaitu EURUSD,W5.22. Semoga saja robot ini dapat memfilter data feed palsu sehingga mampu membuat live account meraih profit.

Kesimpulan yang diperoleh, jangan pernah yakin dengan robot, meskipun terbukti telah memiliki kinerja baik di demo atau di live account lain.

Perbedaan data feed akan berpengaruh, sehingga bisa saja di satu live account lain menghasilkan profit tetapi di live account Anda justru loss karena live server yang digunakan berbeda :)

Padahal robot yang digunakan adalah robot yang telah terbukti bekerja baik selama 2 bulan forward test di demo account. Bayangkan bila yang digunakan adalah robot yang hanya bermodalkan hasil backtest seperti yang banyak dijual di internet, bagaimana jadinya?

Cara untuk mengamankan perbedaan data feed ini, gunakan lot kecil dahulu di live account sebagai uji coba, minimal selama 2 minggu. Apabila selama 2 minggu menunjukkan hasil yang baik, baru gunakan full power.

Oleh karena robot EURUSD,W4.16 rata-rata hanya seminggu sekali melakukan trade, kita lihat saja bagaimana kinerja robot ini 2 minggu ke depan, semoga saja tetap baik.

Ambon - Maluku

Setelah 25 tahun berlalu, sejak dahulu lulus SMP disana, akhirnya menginjak kembali kota Ambon - Maluku.

Nyaris seminggu berada disana, disamping untuk menghadiri acara reuni SMP, juga untuk mengistirahatkan mata yang tiap hari memelototi monitor memantau forex dan untuk memuaskan diri menikmati keindahan pantainya.

Kata teman-teman, akhirnya saya pulang kampung juga... :)

Jam tangan masih menunjukkan pukul 4 pagi, tapi dari jendela pesawat terlihat matahari telah terbit. Saya lupa kalau terdapat beda waktu 2 jam lebih cepat :)




Saya sendiri bukanlah asli Ambon, tetapi keindahan pantai Ambon dan keramahan masyarakatnya, selalu melekat di hati. Meskipun telah berkeliling ke mana-mana, tetapi rasa-rasanya tidak ada pantai lain yang senyaman dan seindah pantai di Ambon.











Foto diatas adalah foto 3 pantai berbeda, Natsepa, Liang, dan Namalatu, yang seluruhnya sangat indah dihampari pasir putih dan nyaman untuk berenang maupun snorkling. Jangan heran apabila baru berenang sedikit saja dari bibir pantai kemudian bertemu dengan gerombolan ikan warna-warni. Pantai disana bebas polusi sehingga ikan masih sangat banyak.

Beginilah suasana kota Ambon dan satu-satunya mall yang ada disana.






Sinar matahari disana sangatlah menyengat, sampai pengemis pun menggunakan payung.


Wah, ingin enak tapi kok enggak mau susah ya... :)


Acara reuni bersama teman seangkatan dan mantan guru.




Yang paling indah adalah saat sunset, pantai berkilau keemasan memantulkan sinar matahari yang mulai terbenam.







Sayangnya, saya tidak sempat meilhat keindahan sunrise, maklum kesiangan melulu... :)




Sampai jumpa lagi, Ambon.