Maaf baru sempat membalas disebabkan kesibukan dirumah. Sempat kuatir karena lama tidak mendapat balasan dari Pak Ary. Bahkan kepikiran apa mungkin Pak Ary sedang rehat dari kepenatan akibat utak-atik EA.. :)
Ternyata liburan dan ziarah yang mengakibatkan Pak Ary lama tidak ada kabar. Doa saya dan seluruh pembaca lainnya, semoga kenangan yang indah bersama ibunda selalu mengiringi langkah Pak Ary dan keluarga dalam mengarungi bahtera rumah tangga.
Lama tidak ada kabar memang membuat saya sedikit panik lantaran kita sama-sama mendapatkan masalah yang sama, yaitu strategi yang nyatanya 'gagal'. Mau mengadukan nasib saya, tapi saya bingung kemanakah harus mengadu? :) tapi ada baiknya istirahat diperlukan agar kepenatan akibat 'kegagalan' (baca: keberhasilan yang tertunda) tersebut tidak membawa kita dalam beban yang berlebihan. Toh, setelah istirahat pikiran setidaknya akan kembali lebih jernih.
Akibat kelelahan yang terlalu sangat, otak saya bahkan sempat konslet. Kelelahan tersebut membuat saya bingung dengan ilmu matematis yang sederhana sekalipun. Seingat saya, sebulan lalu sempat bingung kenapa dalam sebuah baris algoritma 2 + 3 = 5 (contoh kasus), padahal saya yakin hasilnya adalah 6. Lebih dari beberapa jam dengan lelah saya mencoba mencari jawaban seharusnya 2 + 3 = 6.
Keesokan harinya setelah cukup istirahat barulah saya sadar (si)apa yang salah. Operator yang seharusnya digunakan adalah perkalian barulah hasil yang diperoleh dari angka 2 dan 3 setelah dikalikan adalah 6. Walaupun masalahnya sangat sederhana, tapi akibat kelelelahan maka bisa berakibat fatal. Itu pada programming, lalu bagaimana dengan aspek hidup lainnya? Apapun bisa terjadi.
Saya harap Pak Ary saat ini sudah memiliki kekuatan dan semangat baru untuk kembali membuat dan menyusun strategi yang baru juga. Begitu pun dengan saya. Secara teoritis dan manual, strategi yang digunakan mungkin memang profitable, tetapi saat menyerahkan semuanya kepada program justru malah bobrok lantaran perhitungan yang sangat peka terhadap perubahan nilai. Sebelum saya benar-benar mengatakan bahwa strategi yang saya gunakan ini tidak reliabel, maka saya harus kembali mengujinya.
Yang saya hadapi saat ini adalah strategi yang membutuhkan forward test dalam waktu yang tidak singkat. Untuk itu saya membutuhkan VPS untuk mencoba melihat kinerja beberapa strategi yang saya miliki. Adapun yang ingin saya gunakan adalah SWVPS karena dapat menggunakan jasa LR.
Namun ada beberapa pengguna (ditemukan lewat google) yang mendapatkan pengalaman buruk dengan SWVPS ini. Tidak banyak memang, tapi yang mereka alami tentunya masalah yang membuat aktivitas sangat terganggu, misalnya trading yang tidak kunjung open position serta tidak take profit bahkan cut loss. Hal ini tentu sangat berbahaya. Pak Ary sendiri pernah menggunakan jasa VPS tersebut. Lalu apakah selama penggunaannya ada masalah yang signifikan seperti jaringan mati, freezing, tidak bisa diakses, dan lainnya?
Yang perlu saya lakukan hanyalah tinggal mentransfer sejumlah LR kepada SWVPS, namun ada keraguan jika ternyata jasa VPS tersebut malah tidak mampu memberikan 'kenyamanan' untuk uji coba EA. Mohon bantuan penjelasannya, Pak Ary. Trims.
Regards,
Aras
Pak Aras,
Terima kasih sebesar-besarnya atas doanya.
Dua minggu ini saya disibukkan melakukan recovery account. Sebagaimana terlihat dibawah, akhirnya recovery di 3 buah live account berhasil dilakukan dan itupun masih ditambah dengan profit :)
Sampai saat ini saya masih menggunakan jasa SWVPS, sudah nyaris setahun menggunakannya. Problem yang kadang kala terjadi pada SWVPS hanyalah terkadang terjadi restart VPS tanpa pemberitahuan (unscheduled restart).
Tetapi problem seperti ini tidak hanya terjadi pada SWVPS saja. Saya pernah menggunakan jasa VPS selain SWVPS yaitu NetRack di Canada dan Web24 di Austalia, problem restart juga terjadi. Web24 justru lebih parah, seminggu sekali terjadi sedangkan SWVPS belum tentu sebulan sekali.
Problem lain seperti freezing dan tidak bisa diakses tidak pernah terjadi. Jaringan mati hanya sekali saya alami selama nyaris setahun menggunakannya. Yang sering terjadi hanyalah unscheduled restart, itupun paling terjadi sebulan 1-2 kali saja dan hanya beberapa menit. Technical support-nya pun cukup cepat dan tidak berbelit bila menanggapi problem.
Setelah mencoba beberapa VPS lain, jujur saja saya lebih menyukai SWVPS. Hal ini dikarenakan SWVPS adalah penyedia VPS termurah yang pernah saya temui :)
Problem trading seperti tidak kunjung open position, tidak take profit, dan lain sebagainya, bukanlah disebabkan oleh VPS. Sepanjang VPS masih online maka problem tersebut disebabkan oleh EA.
Perlu diketahui bahwa begitu terjadi entry open position, maka nilai OpenPrice, StopLoss, dan TakeProfit akan tersimpan di server broker. Sehingga seandainya VPS mati pun, maka nilai-nilai tersebut akan tetap tersimpan pada server broker. Dengan demikian apabila seharusnya terjadi take profit maka secara otomatis server broker melakukan close open position tersebut berdasarkan nilai take profit. Sebaliknya, apabila harus di close karena loss maka close akan dilakukan oleh server broker berdasarkan nilai stop loss atau margin call.
Fungsi VPS hanyalah agar EA dapat melakukan entry atau exit sesuai kriteria, menentukan atau mengubah nilai StopLoss dan TakeProfit, dan melakukan trailing stop. Oleh karenanya, sepanjang entry sudah dilakukan dilengkapi dengan StopLoss dan TakeProfit, maka seandainya VPS mati pun tidak masalah karena akan ditangani secara otomatis oleh server broker.
Nah, yang repot kalau EA yang digunakan tidak menggunakan StopLoss dan TakeProfit tetapi exit-nya berdasarkan kriteria indikator atau dilakukan trailing stop. Maka untuk hal ini diperlukan VPS yang selalu online dan jarang mati. Apabila VPS mati, maka entry akan menjadi "tidak jelas" karena EA yang seharusnya menanganinya tidak bekerja.
Seperti yang ditulis diatas, problem SWVPS hanyalah kadang kala terjadi restart tanpa pemberitahuan. Hal ini bukanlah problem yang fatal dan dapat diakali. Komentar-komentar negatif yang ditemukan via Google, mungkin hanyalah komentar mereka yang tidak paham dan berharap VPS online terus menerus.
Dari pengalaman, tidak ada VPS yang mampu online terus menerus, selalu akan terjadi restart. Prinsip VPS adalah 1 buah CPU yang dibagi agar dapat dipakai bersama-sama oleh beberapa pengguna. Meskipun terdapat proteksi memory dan proteksi penggunaan prosesor (pada umumnya digunakan software Virtuoso Power Panel), tetapi kadang kala apabila salah satu pengguna menggunakan resources secara berlebihan, maka keseluruhan CPU akan di-restart secara otomatis. Hal inilah yang menyebabkan kenapa kadang kala terjadi unscheduled restart.
Solusi yang saya lakukan untuk mengakali hal ini, yang pertama adalah menggunakan fasilitas myfxbook.com agar memberitahukan secara otomatis via email apabila EA tidak melakukan update status melebihi 10 menit. Dengan demikian dapat diketahui bahwa EA tidak berjalan dan segera dilakukan langkah pengaktifannya kembali.
Cara yang kedua adalah mengakali Windows Registry agar apabila terjadi restart maka Windows akan otomatis login kembali untuk kemudian menjalankan VBScript pada folder StartUp Menu agar seluruh EA dapat otomatis dapat berjalan kembali.
Saya menggunakan 2 cara diatas, sehingga apabila terjadi restart maka otomatis myfxbook.com akan mengirim email pemberitahuan, VPS juga otomatis melakukan login dan kemudian menjalankan seluruh EA dengan VBScript. Dengan cara seperti ini, disamping saya mengetahui bahwa baru saja terjadi unscheduled restart, juga tidak perlu repot untuk mengaktifkan seluruh EA secara manual, karena sudah tertangani dengan otomatis.
Pak Aras dapat melakukan searching dengan keyword "AutoAdminLogon" perihal bagaimana cara melakukan editing registry dan keyword " WshShell.Exec" untuk VBScript guna menjalankan EA secara otomatis.
Demikian Pak Aras, semoga dapat membantu.
Mohon maaf, jasa LR itu apa ya?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar