Sabtu, 22 Januari 2011

Demo vs Live Account

Seringkali dibaca di milis atau forum Forex yang menyatakan bahwa demo account berbeda dengan live account. Ada yang bilang kalau live account itu pergerakannya sangat cepat sehingga lebih sulit, ada juga yang bilang kalau apa yang ada di demo adalah hal yang sudah terjadi di live, dan berbagai hal lainnya.

Jangan percaya hal tersebut, telah dibuktikan bahwa demo dan live account sebenarnya sama saja.

Selama 2 minggu yang lalu trading dilakukan dengan menggunakan 1 buah demo account dan 2 buah live account dengan konfigurasi seperti gambar berikut:



Software CopyTool digunakan untuk meng-copy eksekusi transaksi sehingga dengan cara ini transaksi cukup dilakukan pada 1 account dan secara otomatis akan di-copy ke account lainnya.

Sebagai Master account digunakan demo account dimana nantinya setiap terjadi eksekusi transaksi (buy, sell, trailing, closing) maka secara otomatis 2 buah Slave (2 buah live account) akan melakukan hal yang sama. Dengan demikian, cukup dengan melakukan sekali transaksi maka seluruh 3 buah account tersebut akan melakukan transaksi yang sama.

Untuk sementara waktu, entry dilakukan dengan cara manual sedangkan untuk exit digunakan robot. Hal ini dilakukan agar nantinya auto exit robot dapat berjalan dengan sempurna dimana exit yang dilakukan dapat selalu optimal. Apabila hal tersebut telah terwujud maka tahapan selanjutnya adalah mencoba memprogramkan entry yang otomatis, sehingga suatu saat nanti entry maupun exit seluruhnya dapat berjalan otomatis.

Berikut adalah hasil trading selama 2 minggu di live account:



Konsisten profit sudah terjadi dan hasilnya pun cukup lumayan, meskipun masih terdapat kesalahan entry dan exit di sana-sini. Entry yang salah mengakibatkan loss dimana pada minggu pertama stoploss yang digunakan 40 pip tetapi pada minggu kedua diturunkan menjadi hanya 20 pip.

Sedangkan exit yang masih salah dijaga dengan breakeven yaitu apabila auto exit robot tidak berjalan pada saat exit optimal maka modal tetap aman dengan melakukan breakeven hanya memperoleh profit 2 pip. Oleh karenanya, bila diperhatikan trades history pada gambar diatas, beberapa kali terjadi breakeven exit akibat auto exit robot yang belum berjalan sempurna.

Seperti pernah ditulis di artikel sebelumnya, trading adalah karier. Sepanjang bersedia mengakui dan mengkoreksi kesalahan secara terus menerus maka lama kelamaan kesalahan yang dilakukan akan semakin minimal dan profit juga akan semakin meningkat.

Saat ini trading lebih difokuskan kepada penciptaan auto exit robot yang baik. Karena dengan adanya auto exit maka yang perlu dilakukan secara manual hanyalah entry, dimana setelahnya tidak perlu lagi duduk di depan monitor memantau terus menerus karena exit akan dilakukan oleh robot. Tentunya apabila hal ini terjadi maka trading bukan sesuatu yang terlalu menyita waktu karena yang perlu dilakukan hanyalah entry.

Seperti telah dijelaskan diatas, trading selama 2 minggu ini menggunakan demo account sebagai Master dan 2 buah live account sebagai Slave dimana eksekusi transaksi yang terjadi pada Master akan secara otomatis diikuti oleh 2 buah Slave.

Nah, apabila demo dan live account berbeda tentunya hal tersebut tidak akan dapat dilakukan. Eksekusi transaksi di Master akan menghasilkan transaksi yang harganya berbeda jauh di Slave apabila diasumsikan bahwa demo dan live account adalah sesuatu yang berbeda.

Tetapi uji coba selama 2 minggu dengan menggunakan demo account sebagai Master dan live account sebagai Slave telah membuktikan bahwa demo dan live account adalah sama saja, tidak ada perbedaan sedikit pun.

Oleh karenanya, jangan terburu-buru membuka live account apabila trading di demo account saja masih kacau balau. Tidak ada perbedaan apapun antara demo dengan live account. Seandainya merasakan perbedaan, perbedaannya terletak pada psikologi Anda sendiri karena dengan sepenuhnya sadar bahwa yang digunakan di live account adalah uang sebenarnya dan di demo adalah uang bohong-bohongan.

Kebanyakan merasa penasaran seperti apa sih live account itu dan kemudian mencobanya. Memang tidak ada salahnya mencoba live account, tapi gunakan seminimal mungkin uang sebenarnya apabila kemampuan masih kacau balau. Forex adalah high risk, uang modal dapat dengan sekejab lenyap akibat salah trading.

Berlatihlah dahulu di demo, toh tidak ada bedanya dengan live account. Apabila telah konsisten profit selama 2 bulan, barulah mencoba di live account. Tidak mungkin Anda memperoleh konsisten profit di live account apabila di demo saja masih amburadul :)

6 komentar:

  1. Selamat Sore Pak Ary,
    Bagaimana klw kita trading mencontek demo account ketika di demo accoun minus kita hedging/op di account live.Apakah Bp pernah coba teknik seperti itu.Mohon tanggapanya.Tx.Farrel

    BalasHapus
  2. Saya tidak paham dengan maksud Pak Farrel, definisi hedging adalah membuka 2 posisi berlawanan pada 1 buah live account atau 2 buah live account untuk meminimalkan resiko dikarenakan efeknya sama dengan SL.

    Sedangkan yang Pak Farrel katakan hedging antara demo dan live, sehingga tidak dapat disebut hedging.

    Demo dan live sama saja, intinya kalau ingin berhasil kunci utamanya adalah akurasi dalam menganalisa arah trend.

    Lebih baik entry dilakukan saat benar-benar kondisi telah tepat dengan begitu kesabaran akan lebih terlatih daripada mencontek :)

    BalasHapus
  3. Pak Ary maksud saya hedging another account.Tujuannya untuk menghindari real loss.Pak sy trading menggunakan ea yg sy pakai di beda broker.Klw ea udah open posisi baru sy ngikutin di broker yg live account. yg jadi pertanyaan boleh tidak sy menggunakan satu netbook dgn menggunakan 2 broker yg berbeda./apkah tidak melanggar.Karena sy gunakan ea pas di bulan ketiga udah mulai ngaco.makanya saya siasati dengan buka di beda account.dan Alhamdulillah selalu profit konstan.Mohon saran terbaik.TX.Farrel

    BalasHapus
  4. Pak Farrel dapat membuka Metatrader sebanyak mungkin di satu komputer, beberapa account di satu broker atau beberapa account di broker berbeda.

    Tidak akan melanggar ketentuan apapun.

    BalasHapus
  5. Selamat Siang

    Pak hasil manual trading anda LUAR BIASA.Kalau boleh tahu metoda analisa BP pakai price action ya,minimal TP berapa dan Time frame berapa,Pairnya apa,Bp pakai sl atau main cut loss,tolerasi floting loss sampai berapaa max,Mohon maaf Master ARY kalau sy banyak naya dan menggagu anda.Terus terang sy kagum banget hasil manual trading BP,Anda rupanya seorang MASTER TRADER FOREX.LUAR BIASA.TX. FARREL.

    BalasHapus
  6. Pak Farrel, terima kasih atas pujiannya :)

    Jawaban atas pertanyaan Pak Farrel telah pernah ditulis sebelumnya dan dapat dibaca disini:
    http://andromeda-trading.blogspot.com/2011/11/forex-legend.html
    http://andromeda-trading.blogspot.com/2011/11/trading-balance.html

    BalasHapus