Minggu, 01 Agustus 2010

Tujuan Blog ini

Sekitar 2 tahun yang lalu, pertama kalinya saya mengenal forex trading. Forex langsung menarik perhatian saya karena potensi yang terkandung didalamnya.

Trading forex tidaklah memerlukan modal sebesar trading saham, tetapi hasilnya jauh lebih besar daripada trading saham. Kisah-kisah fantastis orang-orang yang berhasil mendapatkan laba ribuan persen dari forex trading banyak bertebaran di internet.

Kisah tersebut bukanlah omong kosong, dengan market yang buka 24 jam penuh selama 6 hari terus menerus dan perputaran uang sekitar US$ 3-5 trilyun tiap harinya, kisah tersebut sangatlah mungkin untuk menjadi kenyataan.

Bagi saya, forex dapat diibaratkan seperti gua harta karun Alladin yang penuh emas didalamnya. Kita bisa melihat bahwa harta karun tersebut ada di depan mata, hanya saja tidak tahu bagaimana cara mengambil harta tersebut.

Jadi, sejak 2 tahun yang lalu saya mulai dengan serius mendalami dan mempelajari forex trading. Tujuan saja hanya 1 hal, yaitu menemukan cara bagaimana mengambil harta karun tersebut.

Semakin saya dalami, semakin saya sadar bahwa tidak mungkin melakukan trading secara manual di forex. Disamping kecepatannya yang sangat cepat, juga waktunya yang buka 24 jam terus menerus.

Bila dilakukan trading manual, maka hasilnya saya akan cepat jatuh sakit karena harus terus menerus di depan monitor mengikuti pergerakan market. Oleh karenanya, setahun yang lalu saya mulai berusaha membuat robot forex sendiri.

Hanya 1 cara untuk mengalahkan forex, yaitu menggunakan automatic trading dengan robot forex. Dengan demikian, kesehatan saya tetap terjaga tetapi penghasilan dari forex juga dapat diperoleh.

Proses terberat hanyalah pada saat pembuatan robot. Tetapi begitu robot jadi dan bekerja baik, saya bisa istirahat dan memulai hidup sehat agar kesehatan saya tetap terjaga.

Toh bila robot jadi, yang saya lakukan hanyalah memasang robot tersebut di server. Paling-paling yang rutin yang harus saya lakukan hanyalah mengecek 2-3 kali sehari untuk memastikan robot berjalan dengan baik. Proses pengecekan pun tidak lama, paling hanya 5 - 10 menit saja. Waktu selebihnya bisa saya gunakan untuk olah raga dan menikmati hidup.

Penghasilan akan mengalir sendiri dari hasil kerja robot tersebut dan tiap akhir bulan tinggal saya perintahkan broker untuk mentrasnfer uang tersebut ke rekening bank milik saya di Indonesia.

Saya tidak perlu lagi bangun pagi-pagi untuk terburu-buru berangkat ke kantor. Saya juga tidak perlu lagi repot dengan pekerjaan kantor dan pulang larut malam. Penghasilan saya sepenuhnya berasal dari hasil kerja robot tersebut. Tanpa harus bekerja, penghasilan akan mengalir sendiri.

Itulah impian saya setahun yang lalu.

Impian itulah yang akhirnya selalu memotivasi diri saya untuk tidak berputus asa meskipun mengalami ribuan kegagalan. Saya selalu mencoba dan mencoba lagi, sampai-sampai dalam tidur pun saya bermimpi chart dan kode-kode program robot forex yang sedang saya buat :)

Meskipun harus duduk di depan monitor berjam-jam, memikirkan kode program, meneliti detil proses backtest, dan mengawasi proses forward test, tidak ada kata lelah atau capek di dalam kamus saya.

Saya selalu merasa bahwa yang saya lakukan sebanding dengan hasil yang akan diperoleh. Meskipun hasil masih dalam angan-angan, tetapi saya tetap berkeyakinan bahwa kalau tiap hari saya selalu selangkah lebih maju maka lama kelamaan tujuan tersebut akan tercapai, entah kapan, hanya Tuhan yang tahu.

Prinsip saya, semakin sulit sesuatu maka semakin besar juga hasilnya.

Di dunia ini tidak ada yang tidak mungkin bukan? Sebagai manusia kita diberi anugrah berupa akal oleh Tuhan, dengan akal apapun bisa dilakukan asal kita bersemangat untuk melakukannya. Dengan semangat, akal akan dipaksa untuk memberi ide-ide baru yang semula rasanya tidak mungkin akhirnya menjadi kenyataan karena adanya paksaan tersebut.

Bayangkan manusia 100 tahun yang lalu, bagi mereka rasanya tidak mungkin manusia bisa terbang seperti layaknya burung, bahkan bisa "hinggap" di bulan. Tapi kita telah menyaksikan sendiri, bahwa hal yang semula tidak mungkin akhirnya menjadi kenyataan.

Dengan bekal keyakinan seperti itulah akhirnya saya bertekad untuk membuat robot sendiri, meskipun dengan tertatih-tatih.

Perlu diketahui, latar belakang pendidikan saya bukanlah programmer. Saya hanyalah seorang Akuntan yang kebetulan memiliki hobby mengutak-atik komputer. Saya sama sekali tidak menguasai bahasa pemprograman C++, apalagi bahasa MQL yang merupakan bahasa standar pemprograman robot forex.

Yang saya kuasai hanyalah bahasa pemprograman PHP dan SQL, itupun saya belajar sendiri otodidak dari internet tanpa pernah kursus apapun, akibatnya sangat tertatih-tatih bagi saya untuk memulai memprogram robot.

Semangatlah yang menjadikan saya secara perlahan-lahan mulai memahami bahasa pemprograman MQL. Semangat jugalah yang membuat robot yang saya buatnya yang awalnya hancur lebur kemudian secara perlahan-lahan menjadi profitable robot.

Oleh karenanya, bagi Anda yang membaca tulisan ini dan berkeinginan membuat robot sendiri, janganlah ngeri terlebih dahulu akan sulitnya. Dari pengalaman, membuat robot memang sangat sulit tetapi bukanlah sesuatu yang tidak mungkin untuk dilakukan.

Keberhasilan saya bukanlah karena lebih pintar atau lebih jenius dibandingkan Anda, tetapi hanya karena saya lebih bersemangat dan lebih tekun. Perlu kerja keras yang sangat luar biasa kalau Anda ingin membuat robot sendiri.


Awalnya saya membuat robot ini hanya untuk diri saya sendiri, dengan tujuan agar impian saya diatas dapat terwujud.

Dalam forex trading, bila robot bekerja baik maka laba yang diperoleh jauh lebih dari cukup untuk hidup sehari-hari. Seperti yang pernah ditulis sebelumnya, laba dari forex sangatlah fantastis, laba ratusan bahkan ribuan persen sangatlah mungkin terwujud.

Oleh karenanya, tujuan saya sejak awal adalah menggunakan robot ini untuk diri saya sendiri dan sama sekali tidak terpikir untuk menjualnya. Tidak terpikir juga untuk mengelola uang orang lain (managed account) dengan menggunakan robot.

Buat apa harus repot menjual atau melakukan managed account kalau hasil dari robot saja sudah lebih dari cukup?

Akan tetapi, beberapa bulan yang lalu, beberapa teman saya tertarik dan akhirnya mereka pun ingin turut serta menggunakan robot yang sedang saya buat, padahal saya sendiri tidak pernah melakukan promosi.

Kalau dipikir-pikir kembali, sangat aneh bukan?

Robot belum sepenuhnya jadi, tetapi sudah ada yang bersedia menggunakan robot ini :)

Padahal saya sudah berusaha menjelaskan bahwa forex trading sangatlah beresiko, modal bisa saja amblas dan menjadi 0 saldonya. Saya juga jelaskan kalau saya sendiri tidak tahu kira-kira kapan robot ini bisa sempurna dan dapat dengan aman digunakan dalam live trading karena harus melalui berbagai macam uji coba.

Eh... teman-teman saya tetap tidak masalah, sampai kapanpun mereka akan tetap setia menunggu robot tersebut menjadi sempurna. Mereka pun tidak keberatan bila modalnya yang masing-masing US$10.000 amblas. Bahkan mereka pun berjanji tidak akan pernah menyalahkan diri saya kalau seandainya modal tersebut amblas karena kerugian.


Nah.... saya jadi bingung dan lebih heran lagi.

Orang-orang ini kok masih saja nekad, padahal saya sudah berusaha takut-takutin mereka dengan berbagai cara!

Jujur saja, dengan turut sertanya orang lain meskipun orang tersebut adalah teman-teman saya sendiri untuk menggunakan robot, bukannya saya senang tetapi justru takut.

Saya paham betul resiko forex trading karena bertahun-tahun saya melakukannya, saya hanyalah tidak ingin orang lain kehilangan uang gara-gara saya. Kalau uang saya sendiri yang habis, tidak masalah. Tapi kalau uang orang lain, rasanya tidak enak dan bisa-bisa menganggu hubungan persahabatan.

Oleh karenanya, saya berusaha mati-matian menakut-nakuti mereka, tapi ya itulah... ternyata mereka kebal dan malah nekad menantang saya, kalau perlu sekarang juga mereka buka live account forex dengan modal awal $10.000 dan robot yang belum sempurna langsung dicoba di account tersebut.

Wah... bagaimana saya tidak tambah ngeri? Saya paham betul bahwa robot masih sangat tidak stabil, kalau dipasang di live account hasilnya pasti amblas dan bukan laba yang diperoleh.


Karena hal itulah akhirnya saya buat blog ini.

Paling tidak dengan adanya blog ini, teman-teman saya yang telah berniat untuk menggunakan robot yang sedang saya buat, bisa lebih sedikit bersabar karena bisa langsung memantau tiap saat apa saja yang sudah saya lakukan untuk menjadikan robot sempurna untuk digunakan di live account.

Akhirnya, daripada saya penasaran, saya tanya saja teman-teman saya, kenapa mereka tetap nekad meskipun sudah saya takut-takutin setengah mati?

Jawaban mereka sangat sederhana, yaitu harapan.

Robot yang saya buat, meskipun belum sempurna, telah memberikan harapan untuk nantinya dapat hidup lebih baik. Harapan mereka pun sederhana, tidak perlu robot tersebut menghasilkan jutaan dollar, cukup konsisten mendapatkan laba 50% s.d. 100% dari modal awal, hidup sudah akan berkecukupan.

Apalagi penghasilan tersebut diperoleh tanpa harus bekerja, cukup buka live account, deposit modal awal, selebihnya adalah urusan saya untuk mengeset robot dan server. Yang perlu mereka kerjakan hanyalah tiap akhir bulan meminta broker mentransfer laba ke rekening bank di Indonesia (karena broker berlokasi di Inggris).

Harapan itulah yang timbul dalam diri mereka. Apalagi mereka melihat dan mendengar langsung keseriusan saya dalam melakukan berbagai hal untuk membuat robot sempurna.

Coba bayangkan, apa tidak sangat nyaman hidup ini kalau harapan tersebut bisa menjadi kenyataan? Tidak perlu bekerja tetapi penghasilan lebih dari cukup konsisten mengalir.

Pantas saja mereka tetap nekad meskipun sudah ditakut-takuti.

Padahal prinsip saya selama ini adalah jangan mencari uang, tapi usahakan uang yang mengejar kita. Lucunya, begitu hal itu terjadi, malah saya yang jadi bingung sendiri :)

Seperti yang pernah ditulis sebelumnya, untuk mengusahakan agar uang mengejar Anda sebenarnya caranya mudah. Jadikan diri Anda lebih profesional daripada orang lain, pasti Anda akan dicari orang karena membutuhkan profesionalisme Anda.

Atau bila Anda berusaha di bidang yang menjual barang atau jasa, usahakan barang atau jasa yang dijual jauh lebih baik daripada yang lain. Jangan pernah menjual barang atau jasa yang tidak baik, karena disamping dianggap menipu, juga tidak akan bertahan dalam jangka panjang. Anda mungkin dalam jangka pendek dapat menjualnya karena orang belum sadar akan kualitasnya, tetapi dalam jangka panjang, pasti akan tidak laku.

Seseorang yang profesional, barang atau jasa yang kualitasnya baik, tidak akan pernah mati dan selalu dicari orang, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Uang otomatis yang akan mengejarnya.

Bila Anda ingin sukses, milikilah visi dan pandangan jauh ke depan, ke masa yang akan datang yang belum terpikir oleh orang lain. Jangan pernah hanya berfikir jangka pendek saja, berfikirlah untuk jangka panjang.

Itulah yang memotivasi saya untuk membuat robot ini. Robot forex merupakan produk masa depan dan produk jangka panjang. Sekali saya bisa membuat 1 buah profitable robot, maka ribuan robot lain yang lebih baik akan bisa saya buat.

Oleh karenanya, jangan anggap bahwa yang ditulis disini adalah promosi untuk menjual robot.

Tujuan blog ini bukan itu, tulisan yang ada disini hanyalah untuk teman-teman saya agar mudah memantau apa yang sudah saya kerjakan untuk membuat robot makin sempurna.

Disamping itu, blog ini juga bertujuan untuk berbagi ilmu trading forex dan saham.

Artikel yang membahas perihal pembuatan robot sangatlah sedikit tersedia di internet. Paling tidak, dengan adanya blog ini dapat dipelajari bagaimana proses pembuatan robot dari apa yang sudah saya kerjakan.

Sekali lagi, adanya blog ini sama sekali tidak dimaksudkan untuk promosi menjual robot atau promosi managed account karena investor setia yang menunggu robot ini sempurna sudah lebih dari cukup.


1 komentar:

  1. Kurang lebih pemikirannya sama mas...
    Cuma saya masih tertinggal sangat jauh...
    Masih belajar dan mencari sistem trading yang baik...Masih trial and error...

    Saya harus belajar seperti mas untuk membuat robot.Dan setuju sekali badan enggak mungkin diperas ke online terus...

    Maju terus mas

    BalasHapus